Setelah menunggu lama, yang dinanti-nanti akhirnya datang juga.  Pasca dua tahun absen akibat pandemi Covid-19, kini Synchronize Fest 2022 akan kembali dalam bentuk sejatinya, yakni format offline. Dengan mengusung tema Lokal Lebih Vokal”, mereka telah memastikan diri akan menggelar acaranya pada 7, 8, 9 Oktober 2022 di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta. Synchronize Fest 2022 ini diyakini akan menjadi sebuah oase bagi pecinta musik tanah air akan perayaan festival musik setelah lamanya penantian untuk merasakan kembali suasana konser offline.

Poster Pengumuman Tanggal Synchronize Fest 2022 (Sumber: Dok. Pribadi).

Tema yang diusung kali ini, yakni “Lokal Lebih Vokal” terbilang selaras dengan pergerakan Synchronize Fest sejak tahun 2016 yang selalu mendukung musisi tanah air yang datang dari bermacam-macam dekade untuk memberikan karya terbaiknya dan merayakannya bersama-sama dalam keberagaman jenis musik. Tak hanya itu, semangat “kelokalan” yang disajikan dalam temanya juga turut terepresentasikan secara visual melalui karya Rakhmat Jaka, seorang seniman asal Kalimantan Selatan yang begitu lekat dengan budaya dan kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.

Berusaha tetap konsisten, Synchronize Fest pada tahun ini menghadirkan pergerakan peduli lingkungan melalui kampanyenya yang bernama #GreenMovement. Kampanye ini sendiri pertama kali diimplementasikan pada Synchronize Fest 2019 lalu. Sama seperti nama yang diusungnya, gerakan ini mengimbau pengunjung Synchronize Fest untuk membawa botol minum mereka sendiri dalam area festival. Selain itu, pihak Synchronize Fest juga akan menyediakan area water refill yang dapat dinikmati secara gratis oleh seluruh pengunjung festival, pengelolaan sampah terpilah, serta aktivasi lainnya demi menyebarkan kampanye kesadaran lingkungan dan sosial di wilayah festival.

Festival Musik Synchronize Fest 2022 (Sumber: Dok. Pribadi).

Pada ujungnya, Synchronize Fest akan tetap menjadi sebuah rumah musik hidup mandiri yang beragam, nyaman, aman, menyenangkan, dan penuh kegembiraan bagi semua orang tanpa melihat latar belakang ekonomi, pilihan politik, suku bangsa, agama, serta ras. Acara ini diyakini akan menjadi sebuah corong amplifikasi bagi pergerakan musik lokal yang berdaulat di negerinya sendiri. Pasca konser offline absen sejak 2020, keberlangsungan festival ini akan tetap sepenuhnya berada di tangan kita, para penikmat setia musik lokal, sekaligus penggila konser maupun festival. Maka, kemasi barang dan siapkan tekad karena kita akan menyatu dalam euforia Synchronize Fest 2022!