Dzulfahmi seperti bermain lego dalam estetika diksi, membangun sebuah istana mimpi hingga mampu berdansa dalam manis-pahitnya kehidupan. Semakin matang ia berkarya, semakin paham bahwa karyanya adalah cermin yang selalu menemani…
1 Posts
Dzulfahmi seperti bermain lego dalam estetika diksi, membangun sebuah istana mimpi hingga mampu berdansa dalam manis-pahitnya kehidupan. Semakin matang ia berkarya, semakin paham bahwa karyanya adalah cermin yang selalu menemani…