Sebuah perhelatan musik yang dikemas dalam suasana live di studio band digelar Jumat lalu (14/9) dengan tajuk “Suara Menggila vol.1”. Event ini adalah perhelatan musik perdana yang sangat berani dan juga nekat namun diisi oleh orang – orang berbakat. Dengan menggabungkan berbagai macam genre musik, mulai dari Blues Rock, Stoner Metal hingga Reggae, tentu menjadi hal yang baik untuk menyatukan orang – orang yang memiliki latar belakang musik berbeda. Diselenggarakan di Route 64 Studio, sebuah studio band yang terletak di sebuah kawasan Punclut. Personel dari musik band CJ1000, Barats dan Raja Kelana dipercayakan sebagai inisiator acara dengan dibantu mahasiswa dari STT Tekstil, Telkom dan yang lainnya.
Acara dimulai pada 19.30, keadaan di dalam studio pun cukup gelap karena hanya di terangi oleh satu sumber cahaya, namun tidak menyurutkan semangat berbagai pihak yang meramaikan pertunjukan ini. Diskontrol, band asal Ibu Kota, memulai pertunjukan dengan dentuman musik yang kencang sekaligus sebagai pemanas suasana di dalam studio. Dilanjutkan oleh penampil band yang kedua yaitu CJ1000, sebuah band yang terus teriak disetiap nyanyiannya membuat para penonton ikut bernyanyi bersama sang vokalis di depan. Setelah selesai CJ1000 tampil, dilanjutkan dengan musik blues rock yang dibawakan oleh Barats. Raja Kelana pun tampil dengan gaya rock and roll-nya yang kemarin baru saja merilis EP “Bahadur”.
Studio pun menjadi lebih penuh saat Smilling Sunshine tampil, band asal Cimahi yang mengusung musik reggae membuat penonton untuk berdansa ria gembira. Mereka pun membawakan lagu dari John Denver bertajuk “Country Road” dengan versi mereka. Dalam sesi terakhir, Rakyu band Stoner atau heavy metal asal Jatinangor berhasil menutup acara tersebut. Musik yang mereka gaungkan berhasil membuat suasana malam itu menjadi lebih panas. Penonton pun meberi reaksi dengan melakukan headbang ditambah sesekali disusuli aksi crowdsurf. Pada aksi kemarin mereka membawa single mereka bertajuk “Milisi Neraka” dan mereka membawakan bocoran materi terbaru mereka.
“Suara Menggila vol.1” selesai pada hampir tengah malam. Walaupun memiliki tempat yang terbatas dan bermodalkan semangat kolektif, terbukti acara ini sukses mengumpulkan segelintir orang – orang yang peduli akan skena musik lokal.
