Ample (Dok. Press Release)

Ajakan untuk merayakan bahwa semua hal akan baik-baik saja, kata siapa sakit harus terpuruk? Mungkin inilah yang Ample ingin sampaikan lewat “Fine”.

Ample sebuah band alternative rock/dream pop/shoegaze asal Bandung, Indonesia. Titik awal perjalanan mereka diawali dengan dipertemukannya para pemuda ini di satu kampus yang sama dengan jurusan yang sama bahkan kelas yang sama, menjadikan Andrya Tantra (Guitar), Alfa (Vocal, Guitar), Rangga (Drum) dan Mikky (Bass) membentuk sebuah Band. 

Mereka kuliah di jurusan Seni Musik yang dimana hal itu menjadi motivasi bagi mereka untuk membentuk band bertajuk ”Ample”. Nama “Ample” diambil dari Bahasa Inggris yang berarti cukup atau lebih dari cukup. Hal ini menjadi pondasi bagi “Ample” itu sendiri karena sesuatu hal yang berlebihan tidak baik. Maka dari itu mereka sepakat untuk mengambil nama “Ample” sebagai identitas mereka.

“I’ll fine, im gonna be fine

You’ll fine, you’re gonna be fine

We’ll fine, we’re gonna be fine”

Hal yang pertama kali saya notice adalah penggunaan lirik yang sederhana dan dibalut dengan musik alternative yang bikin kepala ngangguk kecil sehingga membuat lagu ini menjadi easy listening bagi para pendengar. Melalui “Fine”, Ample seperti ingin meyakinkan bahwa apapun yang sedang kita jalani dan lakukan akan berakhir baik – baik saja. Penggalan lirik “We’ll fine, we’re gonna be fine” menunjukan representasi optimistik di dunia depresif. 

Band asal Bandung ini berhasil membuat para pendengar merasakan ajakan untuk sama-sama merayakan kehidupan dan berpesta di dunia yang distopia ini. Mungkin tidak sedikit orang khususnya Gen Z yang merasa relate dengan lagu ini.

“I know it was fun, even never happened again

Maybe that’s the signs, to reaching a devine”

Dari lirik tersebut, pendengar merasa seakan-akan dikuatkan oleh sebuah lirik lagu. Meski sebuah kesenangan hampir berakhir bahkan selesai, mengapa tidak kita rayakan dengan berdansa ria, kira – kira seperti itulah yang ingin disampaikan oleh Ample.

Ample (Dok. Press Release)

“It’s time to tine

it’s time to shine”

Penggalan lirik ini seperti berusaha memberikan suatu closure yang akhirnya bisa dirasakan dan dipahami bahwa ini waktunya untuk bangkit dan kembali berjalan untuk menghadapi semua hal dengan fine. Lirik yang dibuat dengan begitu sederhana malah membuat pendengar semakin nyaman ketika mendengar lagu ini.

Overall, Ample mengemas single pertama nya ini dengan cukup baik mulai dari penulisan lirik dan instrumennya itu sendiri. Ample berhasil menciptakan “Fine” menjadi lagu yang wajib kalian dengarkan dan menjadi calon lagu yang bakal mengisi playlist bertema alternative rock/dream pop/ shoegaze yang kalian punya. Kalau kalian penasaran sama lagunya, “Fine” sudah bisa kalian nikmati di berbagai streaming platform seperti Spotify, Apple Music, dan Youtube Music.